“Eh… Mba Echa ya…”, sapa seorang anak perempuan yang perawakannya seukuran aku. Aku segera bangkit dari dudukku dan menyalami anak gadis yang baru saja menyapaku.
“Iya, ni de siapa ya?”, ucapku seraya tersenyum kepadanya.
Putih, manis, dan tinggi.. Dia terlihat begitu sempurna. Nggak seperti diriku yang biasa-biasa saja, dengan tinggi badan yang hanya mencapai 158 cm dan berat badan hampir 50 kg’an dan kulit kuning langsat, aku tumbuh menjadi seorang gadis yang pemalu dan menyimpan banyak misteri.
“Nela mba…”, jawabnya seraya tersenyum.
“Ini lho kakak kelas kita di SMK dulu, inget nggak?”, ucap gadis berparas cantik itu pada satu dari sekian banyak anak yang berbondong-bondong memenuhi warteg di samping kosku.
“Mmm… Lupa Nel, hehe”, ucapnya lirih seraya menyalami aku. Aku dengar perkataan itu de, Sakiiit… Huft
Aku yang sedang menunggu temanku yang parasnya cantik dan pribadinya yang menarik, duduk lagi di kursi panjang dekat etalase maka
... baca selengkapnya di Get Spirit Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Senin, 29 Desember 2014
Get Spirit
Selasa, 23 Desember 2014
Lembaran Kertas Hijau
Namaku rara aku sekarang bekerja di suatu perusahaan di kota surabaya, dulu aku mempunyai seseorang kekasih yang namanya fadli, iya.. fadli merupakan sosok yang sangat aku sayangi. Setelah hubungan antara aku dan fadli berakhir, fadli mulai menjauh dari kehidupanku, aku pun sadar akan hal itu tapi fadli menganggap hal itu sudah biasa, sudah berapa bulan aku dan fadli tak ada hubungan lagi, fadli sepertinya memang menjauh dari kehidupanku dan ingin melupakan aku tapi aku masih tidak bisa menerima semua ini karena aku sangat menyanyangi fadli, aku mencoba menelpon fadli ternyata nomornya masih diaktifkan tapi tak ada jawaban darinya.
Pada suatu hari aku tak sengaja membuka profil jejaringan sosial milik fadli di sana aku melihat dia sudah mempunyai seorang kekasih, melihat fadli sudah mempunyai pengganti aku semakin terpuruk akan hal itu, tapi tanpa seorangpun yang mengetahuinya termasuk fadli. setelah melihatnya semuanya tanpa ragu akupun mengirimi pesan teks lewat handponeku bermaksud hanya untuk memberikan selamat padanya, tapi hati ini begitu sakit melihat semuanya rasanya hatiku tidak menerima semua itu.
“Selamat yah fadli kamu udah menemukan penganti ku”
Tapi, tanpa balas darinya
... baca selengkapnya di Lembaran Kertas Hijau Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Kamis, 18 Desember 2014
Titik Kulminasi
Arti kata, Kulminasi, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah (1) puncak tertinggi; tingkatan tertinggi; dan (2) titik tertinggi yang dicapai suatu benda langit dalam peredaran (semunya) mengelilingi bumi (seperti matahari mencapai titik kulminasi pukul 12.00). Pada saat titik kulminasi ini maka posisi matahari akan tepat berada di atas benda sehingga menghilangkan semua bayangan benda tersebut.
Bayang adalah wujud hitam yang tampak dibalik benda yang terkena sinar cahaya. Cahaya yang menerangi itu ibarat harapan, tujuan, cita-cita, atau mimpi untuk mencapai apa yang diinginkan. Tanpa cahaya sebuah benda tidak akan menghasilkan bayang. Harapan, tujuan, cita-cita, atau mimpi yang ingin diraih seseorang bergantung pada kesungguhan niat dan usaha. Ketika mimpi itu masih berupa “cahaya” atau baru diniatkan saja di kepala, maka ia akan merefleksikan bayang-bayang keberhasilan atau kegagalan. Bayang kegagalan akan “tertutup” keberhasilan jika niat yang kuat tersebut didukung oleh usaha dan kerja yang sungguh. Karena bayang-bayang kegaga
... baca selengkapnya di Titik Kulminasi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Perjuangan Agar Bisa Menghafal Pantun
Hai! Namaku Tata. Aku mempunyai teman yang bernama Arin. aku juga punya teman yang sering meldekku, yaitu Raisa. Aku memang lemah dalam Pantun, tapi, aku sering dijuluki kutu buku.
“Tata! Kasihan banget sih kamu! Gak bisa menghafal pantun! Aku dong! Bisa! Gak kayak kamu!” Ledek Raisa kepada ku. Aku hanya terdiam dan maju ke depan karena dipanggil Bu Rini untuk membaca pantun. Tata membacakan dengan lantang:
Ayam berkokok ayam betina
Ayam dipotong, jadilah kecil
Namaku adalah Tata,
Dan yang… Dan yang…
“Aku lupa!” Kata ku. Teman temannya tertawa. “Hahahahaaa” tawa Raisa, anak yang mengejek ku. Aku pun duduk di kursi ku dan terlihat sedih. Arin, temanku menenangkan ku.
Kringgggggg bel istirahat berbunyi.
Aku berlari ke Toilet bersama Arin.
Di toilet
“Kenapa sih aku gak bisa ngehafal pantun kayak kamu!” Seruku sambil menangis. “Jangan menangis Ta… Kamu pasti bisa, aku akan ajari kamu setiap pulang sekolah”. jelas Arin. “Bener nih Rin?” Tanyaku serius. “bener dong!” Jawab Arin.
Pulang sekolah
“Rin! Kamu jadi kan ngajarin a
... baca selengkapnya di Perjuangan Agar Bisa Menghafal Pantun Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
THE FORENSIK OF FORGIVENESS, Part One
Banyak dari peserta saya, sebagian besar malah….sangat susah untuk memaafkan peristiwa / kejadian atau kesalahan masa lalu dan hal ini bisa berbagai macam bentuk, spt amarah terpendam, kekecewaan terpendam, kesedihan terpendam, benci, dendam dll. Hebatnya lagi semuanya ini bisa tersimpan tahunan, puluhan tahun bahkan sampai sdh kembali ke Tuhan tetap menyimpan emosi spt itu !
Yuuk mari kita renungkan bukankah sebagian karakteristik Tuhan adalah Memaafkan, Mengasihi dan Menyayangi?…bagaimana sikap Tuhan terhadap mahluk ciptaannya yg tadinya diciptakan dalam kondisi suci…..ketika kembali dalam kondisi belepotan kotoran yang disimpan dalam bentuk emosi2 negatif spt itu ! Sedangkan sebagian besar kotoran ini adalah dampak dari emosi2 antar manusia !
Masih kental dalam ingatan saya ketika masih kecil pertama kali mandi sendiri keluar dari kamar mandi..di cek sama sang ibu..masih ada kotoran / belum bersih disuruh kembali utk mandi kedua kalinya !………bayangkan kalau kita kondisi kotor begitu menghadap Tuhan…apa kira2 sikap Tuhan?……bukankah ini urusan antar manusia !…..dalam Islam disebut “Hablu Minanas”……lha Tuhan tidak bisa bela’in kita…selama kita tdk saling maaf dan memaafkan dengan tulus…inget ya dengan tulus!
Gini dech…bahasa gampangnya…selama kita bersikap, berperilaku yg merugikan diri
... baca selengkapnya di THE FORENSIK OF FORGIVENESS, Part One Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Selasa, 16 Desember 2014
Seuntai Kalung Mutiara Fatimah
Di sebuah kota, hiduplah seorang wanita janda yang cantik dan awet muda, namanya Fatimah. Suaminya telah meninggal dan dia tak punya anak, dia miskin dan tinggal di sebuah rumah kecil tanpa isi. Pakaiannya hanya 3, begitu pula jilbabnya, sepatu alas kakinya hanya dua. Menunggu alas kaki kayu seperti bakiak yang selalu digunakannya menyempit dan baru menggunakan alas kaki sepatu dari suaminya yang saat dibelikan kebesaran di kaki Fatimah. Pasti jika si alas kaki kayu ini sudah menyempit kakinya muat di sepatu itu. Hmm… Bajunya itu tiga-tiganya gamis terusan muslimah dan jilbab putih tiga-tiganya. Meski pakaiannya itu-itu saja penduduk tak pernah mengejeknya dan selalu sopan.
Dia tinggal sendirian di rumahnya itu, tapi dia sangat dermawan dan baik hati, tetangga-tetangganya pun kenal baik dengan Fatimah, harta peninggalan suaminya hanyalah seekor kambing betina, dan seuntai kalung mutiara putih yang indah sekali. Setiap hari dia makan apa adanya. Untunglah, Pak Sabar, orang kaya yang baik sekali itu tiap hari memberi Fatimah sepiring nasi dan lauk kecil, seperti tempe
... baca selengkapnya di Seuntai Kalung Mutiara Fatimah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Minggu, 14 Desember 2014
Misteri Gadis Kecil di Rumah Kosong
Malam yang sunyi itu, Mellyza mengerjakan PR-nya di ruang keluarga. Semua keluarganya sudah tidur, kecuali Mellyza dan kakaknya. Sebenarnya, hari itu adalah hari Kamis, dan lebih tepatnya malam Jumat.
Mellyza hampir menyelesaikan PR-nya saat jam di rumahnya berdentang 10 kali yang menandakan bahwa saat itu sudah pukul 22.00.
“Tok… tok…” Mellyza mendengar bunyi seperti orang memukul palu.
“Siapa yang malam-malam begini memasang paku?” tanyanya bingung.
“Tok… tok…” bunyi itu terdengar lagi. Namun, kali ini bunyi itu disertai dengungan keras. Mellyza yang penasaran, segera naik ke kamar mama-papanya yang ada di lantai 2.
“Ma, Lyza pinjam balkon sebentar!” katanya pada Mama yang masih sibuk dengan laptop. Mama mengangguk.
Angin berhembus kencang saat Mellyza berlari ke balkon kamar mamanya yang sedikit luas. Ia menoleh ke rumah di sebelah kirinya.
Tiba-tiba, “Kyaaa… Setan!!” teriak Mellyza ketakutan. Mama terkejut, dan segera mendatangi Mellyza.
“Ada apa, Sayang?” tanya Mama.
“Ada setan, di kiri rumah kita Ma!” jawab Mellyza masih ketakutan. Mama dan Papa segera melihat ke rumah sebelah. Papa mengantarkan Mellyza ke kamarnya.
Lampu kamar Mellyza dimatikan, kemudian menyala lampu tidurnya.
“Selamat tidur, anak Papa. Mimpi indah!” ucap Papa lembut. Mellyza menarik seli
... baca selengkapnya di Misteri Gadis Kecil di Rumah Kosong Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Jumat, 12 Desember 2014
The Bucket List
“By recording your dreams and goals on paper, you set in motion the process of becoming the person you most want to be. – Dengan menuliskan impian dan target Anda pada kertas, berarti Anda sudah melakukan satu langkah dalam proses menjadi orang yang paling Anda inginkan.” Mark Victor Hansen
The Bucket List (2007), sebuah film drama komedi arahan Rob Deiner ini sarat akan pesan pentingnya impian. Film yang masuk dalam Top Ten Film of The Year 2008 tersebut menggambarkan dengan baik bahwa impian tidak boleh diabaikan meskipun setiap orang memiliki keterbatasan. Sebab impian pasti tercapai asal ada niat, tekad dan semangat, optimisme serta usaha yang sungguh-sungguh.
Film tersebut mengisahkan tentang seorang mekanik bernama Carter Chambers (diperankan oleh Morgan Freeman) dan seorang milyuner rumah sakit, Edward Cole, (diperankan oleh Jack Nicholson). Carter yang sudah berkeluarga berasal dari kelas menengah ke bawah. Sedangkan Edward Cole memiliki seorang putri, 4 kali menikah dan 4 kali bercerai. Keduanya bertemu di rumah sakit dan sama-sama divonis sakit kanker. Hidup mereka diperkirakan tak akan bertah
... baca selengkapnya di The Bucket List Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Rabu, 10 Desember 2014
Amankah Jatah Bulanan Anda?
Dalam beberapa kali menjalani usaha, saya selalu menghadapi kendala. Bukan satu dua, banyak malah. Tapi, dari semua kendala itu, justru saya belajar banyak hal. Salah satu adalah soal jatah bulanan. Lo kok, ada jatah bulanan? Emang pengusaha juga orang gajian?
Yang saya maksud dengan jatah bulanan sebenarnya adalah istilah saya untuk mengamankan keperluan bulanan (baca: harian). Sebab, jika kita tak waspada, usaha yang kita jalankan ketika mengalami penurunan, jatah untuk hidup sehari-hari bisa terganggu. Dan, akibat terganggunya arus kas harian ini, buntutnya bisa panjang lo… Otak panas, kebingungan menentukan arah, pikiran kalut, dan yang pasti, semua hal itu akan mengganggu kita dalam menjalankan usaha.
Sebagai pengusaha, tentu kita selalu mengharapkan untung. Dan, jika yang didapat untung besar, pastilah hal ini akan sangat membantu pengembangan usaha kita. Karena itu, tak jarang, kita selalu berusaha mendapat dan mencari “ikan-ikan besar” demi memperoleh orderan besar.
Tentu, hal tersebut tak salah. Sebab, adanya orderan besar pasti akan jadi darah segar bagi sebuah usaha kita. Tapi, yang jadi masalah biasanya orderan besar ini selalu banyak pemain yang berebut di dalamnya. Ibarat ladang emas, yang berusaha menguasainya pastilah banyak pihak. Akibatnya, order besar ini biasanya lebih sulit memperjuangkannya. Kalau pun dapat, kadang memerlukan banyak pengorbanan, dan bahkan kadang, perl
... baca selengkapnya di Amankah Jatah Bulanan Anda? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Senin, 08 Desember 2014
Bukan Punguk Yang Merindukan Rembulan
Satu tahun sudah berlalu, tapi Ipung masih begini saja. Masih memandanginya dari jauh tanpa kata. Mendekat pun Ipung tak berani. Dia terlalu tinggi untuk digapai, begitu pikir Ipung murung.
Namanya Saiful, akrab di sapa Ipung. Seorang pemuda 25 tahun yang cerdas. Ia mampu menamatkan pendidikan strata satunya pada usia 20 tahun dan dapat meraih pendidikan magisternya pada jurusan sama di usia ke-22-nya. Saat ini Ipung menjadi dosen muda di Universitas tempatnya belajar sambil mengambil pendidikan doktoral, masih dalam bidang yang sama. Tapi agaknya, kesuksesan akademik Ipung tidak di dukung dengan kesuksesan asmaranya. Perjaka muda ini bahkan sampai saat ini tidak mengetahui nama sang rembulan pujaan hatinya, tidak berani menegur dan hanya bisa memperhatikan dari jauh. Padahal sang rembulan adalah mahasiswinya sendiri.
“Bagaimana Pak Dhe? Ada kemajuan soal nyonya meneer-mu?” goda Ishaq, teman satu kelasnya di strata satu, yang sekarang memiliki toko tekstil di dekat simpang lima. Ishaq duduk di samping Ipung, di ujung anak tangga lantai dua masjid Baiturrahman, menikmati pemandangan alun-alun kota Semarang. Matahari terik sekali, maka setelah jama’ah sholat jum’at Ipung tidak langsung kembali
... baca selengkapnya di Bukan Punguk Yang Merindukan Rembulan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Minggu, 07 Desember 2014
Wiro Sableng #69 : Ki Ageng Tunggul Keparat
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Ep : KI AGENG TUNGGUL KEPARAT
LAKSANA terbang kuda coklat berlari kencang di bawah panas teriknya matahari. Dalam waktu yang singkat bersama penunggangnya dia sudah sampai di kaki bukit untuk selanjutnya lari terus memasuki lembah subur yang terhampar di kaki bukit. Si penunggang kuda mendongak ke langit. Matahari dilihatnya tepat di ubunubun kepalanya. Parasnya kontan berubah.
"Celaka!" keluhnya dalam hati. "Celaka! Aku hanya punya waktu dua belas jam lagi! Kalau apa yang kucari tak dapat kutemui mampuslah aku!" Dia memandang lagi ke matahari di atasnya lalu menyentakkan tali kekang agar kuda tunggangannya lari lebih cepat.
Orang itu berpakaian biru gelap. Kulitnya yang hitam liat menjadi lebih hitam karena warna pakaiannya itu. Dibawah blangkon yang menutupi kepalanya, wajahnya tidak sedap untuk dipandang kalau tak mau dikatakan mengerikan.
Pada pipinya sebelah kiri mulai dari ujung bibir sampai ke tepi mata terdapat parut bekas luka yang lebar. Cacat ini membuat daging pipinya tertarik sedemikian rupa sehingga matanya terbujur keluar, kelopak sebelah bawah membeliak merah dan selalu berair sedang mulutnya tertarik pecong.
Di satu pedataran tinggi yang ditumbuhi pohon-pohon kapas, di
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #69 : Ki Ageng Tunggul Keparat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Kamis, 04 Desember 2014
Seekor Makhluk Sebuah Desa
Pada suatu hari Law (karakter utama) mendapat kabar dari kepala desa Viva tentang seekor makhluk misterius yang menghuni danau di desa tersebut, makhluk tersebut selalu memakan korban setiap malamnya, terlebih sekitar jam 10 – 1 pagi. Kejadian terebut bermula ketika ada anak kecil yang bermain di sekitar pinggir danau tersebut jam 10 malam, ketika itu dia sedang mencari mainannya yang terjatuh di sekitar danau tersebut, lalu dari kejauhan dia melihat seberkas cahaya kuning yang remang-remang, cukup menarik, dia pun mendekatinya dan setelah itu tidak ada kabar lagi tentang dirinya, kejadian ini sangat membuat kaget penduduk desa, pasalnya, belum ada kejadian negatif tentang danau tersebut, memang danau tersebut merupakan tempat dimana penduduk desa bisa bersantai, memancing mencuci dan lain-lain.
Tentang bagaimana wujud makhluk tersebut memang tidak ada yang tahu pasti, namun para petua desa terdahulu pernah menyebutkan, bahwa ada sesosok monster dalam danau tersebut, tetapi tidak mengganggu, namun sekarang cerita tersebut sudah hampir pasti tentang keberadaan makhluk misterius tersebut, sebelumnya tidak ada yang mengindahkannya. Para dukun di desa tersebut telah dipan
... baca selengkapnya di Seekor Makhluk Sebuah Desa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Rabu, 03 Desember 2014
Wiro Sableng #91 : Tua Gila Dari Andalas
WIRO SABLENG
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : TUA GILA DARI ANDALAS
SATU
SEORANG bertubuh tinggi besar berkelebat dalam gelapnya malam menuju lereng timur Gunung Singgalang. Di bahu kiri dia me-manggul sesosok tubuh kurus bersimbah darah mulai dari kepala sampai ke badan. Di sebelah belakang dua orang berlari cepat mengikuti si tinggi besar.
Di satu pedataran sempit di timer gunung, orang di sebelah depan hentikan larinya. Lalu seperti melemparkan batangan kayu tidak berguna orang ini bantingkan sosok tubuh yang dipanggulnya ke tanah. Dari mulutnya kemudian keluar seruan.
"Sabai! Kami datang!"
Belum habis gema seruan orang bertubuh tinggi ini tiba-tiba dari arah depan di mana terdapat sebuah goa batu melesat satu bayangan hitam putih! Yang hitam adalah pakaiannya yang berbentuk jubah dalam, seorang yang putih adalah rambutnya yang sepanjang pinggang. Berdiri di hadapan tiga orang yang bare datang di tempat itu, ternyata adalah seorang nenek bermuka putih. Walau wajahnya sudah keriput namun masih kentara tanda-tanda bahwa di masa mudanya perempuan tua ini adalah seorang gadis cantik jelita. Karenanya tidak salah orang menyebutnya Sabai Nan Rancak yang berarti Sabai Yang Cantik.
Si nenek pandangi tiga orang lelaki di hadapannya seolah hendak menelan mereka
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #91 : Tua Gila Dari Andalas Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Selasa, 02 Desember 2014
Nenek ku Pahlawanku
Ketika itu aku menyambut hari baru dengan mencari udara segar di pagi yang masih gelap gulita. ketika aku berjalan menyusuri kota. Aku melihat seorang nenek tua yang tinggal di rumah yang tak layak untuk di tempati. ternyata walaupun nenek ini sudah tua tapi ia tetap ingin mengajarkan orang yang belum tau tentang pendidikan, terutama tentang membaca. Ia tidak mau melihat warga indonesia tidak mengenal huruf. Ternyata nenek ini tidak mau menyiakan sisa hidup nya. tempat nenek ini mengajarpun tidak dekat. setiap hari ia menyusuri jalan sejauh 5 km. Itu semua ia lakukan agar seluruh rakyat indonesia bisa membaca. walaupun yang ia ajarkan adalah seumuran dengan dia.. suatu saat aku berjalan melewati rumah nenek tersebut, beliau pun memanggil aku.
“nak.. nak ada apa kamu gelap gulita begini ada di depan rumah nenek yang sudah mau rubuh ini.”
“maaf nek aku hanya ingin tau apa yang nenek lakukan (jawab aku). “owh, kalau begitu silahkan masuk nak, tapi nenek mohon maaf sebelum nya karna rumah nenek seperti ini “kata nenek itu”
Ah tidak papa kok nek “jawab ku”. Sebenarnya kamu pingin tau apa sih nak dari nenek” kata nenek. aku pun menjawab “sebenarny
... baca selengkapnya di Nenek ku Pahlawanku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Senin, 01 Desember 2014
Wiro Sableng #53 : Kutukan Dari Liang Kubur
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
PEREMPUAN TUA BERWAJAH SETAN itu memacu kuda penarik gerobak sekencang-kencangnya. Walau gerobak telah meluncur cepat namun tangan kanannya terus saja mencambuki punggung kuda coklat. Dari mulutnya tiada henti terdengar kata-kata makian.
"Murid tak berguna! Memberi malu guru! Sialan! Kau akan terima hukuman! Kau akan terima hukuman! Jangan salahkan aku si jelek Wiku Ambar ini berlaku kejam! Diberi madu minta racun! Kau akan rasakan hukumanku murid tolol! Kau mencoreng mukaku di dunia persilatan dengan lumpur comberan!"
Lalu perempuan tua itu mencambuk lagi punggung kuda coklat hingga binatang itu berlari seperti kesetanan. Sambil memacu kuda gerobak sepasang mata perempuan tua itu memandang kian kemari. Yang dicarinya ialah sebuah pohon besar. Tempat dimana dia akan melaksanakan niatnya.
"Pohon besar! Pohon celaka! Mengapa tidak juga kutemui!" Kembali perempuan bernama Wiku Ambar itu memaki. Cambuk di tangan kanannya berkelebat lagi. Kuda Coklat meringkik keras.
Di atas gerobak yang terbuka itu tampak menggeletak sesosok tubuh berpakaian biru gelap. Dia
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #53 : Kutukan Dari Liang Kubur Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1